Kamis, 12 Juni 2008

Tekad

Berjalan aku dalam rinai hujan
kecipak air temani setiap langkah
gelap angkasa kujadikan kawan
tegarkan hati tentukan arah

Dingin selimuti hangat diri
semilir angin bisikkan kata
basah tanah tekadkan asa
orkestra katak syahdu mengiringi

Berjalan aku di antara tetes hujan
tiada pelangi dalam gelap malam
berpacu arah angin berlawanan
namun bara di diriku tak kan padam

Tidak ada komentar: