Senin, 09 November 2009

Sebuah Catatan

Lihatlah segenggam malam datang melibas
menguncang senja mengurai senyum sekilas

Seperti siang berbinar mentari
yang berlalu saat senja menghampiri

Dan juga fajar yang basah oleh tetesan embun
lalu mengering saat siang bersama panas menghimpun

Seperti kelam yang datang dalam diri
sedikit demi sedikit menghapus senja berseri

Dan sebelumnya surya pun berlalu
ketika sambur senja datang tersipu-sipu

Ingatlah pula dini yang menyentuh hari
lalu ia pun terbang berganti baskara yang berapi-api

Fajar, siang, senja, dan malam
semua ada di diri kita tergenggam

Embun, surya, limbur, dan kelam
FirmanNya terangkum dalam catatan kalam

Tidak ada komentar: